05 - Peran divercity dalam meningkatkan kualitas sinyal radio

Topi Hijau
0

Abstrak 

Dalam sistem komunikasi radio kualitas dari sebuah sinyal bisa dipengaruhi berbagai faktor salah satunya adalah faktor lingkungan seperti noise, interferensi, fading, dll. Banyak cara untuk mengatasi masalah – masalah tersebut salah satunya adalah divercity. Divercity sendiri memiliki banyak jalur atau metode untuk menerima atau mengirimkan sinyal radio agar kualitas sinyal tidak menurun saat berkomunikasi. Gampangnya divercity adalah teknik untuk meningkatkan kualitas sinyal dengan menggunakan beberapa jalur atau saluran komunikasi yang berbeda. Artikel ini membahas tentang berbagai jenis teknik divercity seperti space divercity, frequency divercity, time divercity, angle diversity dan polarization diversity, dengan penjelasan dalam Bahasa yang sederhana dan mudah dimengerti. Didalam artikel ini juga bias kita lihat bagaimana seorang telecommunication engineering memikirkan cara agar sinyal yang digunakan sebagai alat komunikasi bias stabil dan menghasilkan kualitas yang bagus namun memiliki biaya yang terjangkau karena pada dasarnya saat ini banyak sekali orang yang lebih mementingkan harga murah daripada kualitas yang baik. 

Pendahuluan 

Sistem komunikasi radio memiliki peran penting dalam berbagai aspek kehidupan termasuk komunikasi darurat, transportasi, dan hiburan. Dalam sistem komunikasi radio, diversity atau keanekaragaman sinyal menjadi kunci untuk meningkatkan kualitas dan keandalan komunikasi. Dengan menggunakan teknik diversity, sistem komunikasi radio dapat mengurangi efek fading dan interferensi sehingga meningkatkan kinerja keseluruhan. 

Komunikasi radio merupakan salah satu bentuk komunikasi dibidang telekomunikasi dimana kualitas sinyal sangat penting untuk menjaga komunikasi agar tidak terganggu slah satu caranya adalah dengan teknik divercity, karena divercity adalah teknik untuk meningkatkan kualitas sinyal dalam atau teknik untuk mengoptimalkan sebuah jaringan. Terdapat 2 teknik divercity yang sering digunakan yaitu space divercity dan frequency divercity. Space divercity adalah teknik meningkatkan kualitas sinyal atau jaringan dengan menambahkan antenna divercity disetiap site nya. Sinyal yang diterima akan memudar secara independen sehingga salah satu antenna tetap menerima sinyal yang kuat meskipun antenna yang lainnya tetap memudar. Sedangkan frequency divercity adalah teknik dimana menggunakan lebih dari satu frekuensi sinyal namun tetap didalam 1 antena yang sama. Jadi jika 1 frekuensi mengalami gangguan maka sinyal tetap ditransmisikan menggunakan frekuensi yang berbeda. 

Namun teknik dalam divercity tidak hanya 2 teknik tersebut, tetapi memiliki beberapa teknik lainnya seperti time divercity, angle diversity, polarization diversity. Time divercity adalah teknik dengan cara mengirimkan sinyal yang sama secara berurutan dalam waktu yang berbeda, jika sinyal pada waktu tertentu mengalami gangguan sinyal yang ditransmisikan pada waktu yang berbeda dapat menggantikannya. Transmit divercity adalah teknik mengirimkan sinyal yang sama melalui beberapa antena pemancar yang berbeda sehingga jika salah satu antena mengalami fading sinyal tetap dapat diterima oleh penerima melalui antena yang lain. Recive divercity adalah teknik dengan cara menggunakan beberapa antena penerima yang berbeda untuk menerima sinyal yang sama, penerima akan memilih sinyal yang paling kuat untuk diproses sehingga gangguan sinyal dalam satu antena bias diatasi oleh antena yang lain. Jadi di dalam artikel ini tidak hanya tentang tentang definisi divercity tetapi juga tentang fungsinya cara kerja dan implementasinya sehingga pembaca bias tau lebih dalam tentang divercity. Sehingga pembaca bias tau bagaimana teknisi telekomunikasi (telecommunication engineering) bekerja tidak hanya seputar tentang antena, kabel fiber optic dan juga perangkat elektronik tetapi juga bagaimana agar perangkat perangkat tersebut bias bekerja dan menghasilkan sinyal yang stabil dan juga memiliki kualitas yang bagus. 

Pembahasan 

Apa itu diversity? 

Bayangkan kamu sedang mendengarkan radio atau sedang bertelepon, lalu tiba tiba suaranya terputus putus atau tidak jelas. Ini bisa terjadi karena gangguan cuaca, bangunan tinggi, pohon tinggi dll. Karena gangguan seperti itu diversity dalam teknik telekomunikasi ada untuk mengatasi masalah masalah tersebut. Sederhananya diversity adalah sebuah cadangan sinyal agar komunikasi tetap berjalan dengan lancar Diversity atau dalam Bahasa Indonesia disebut “diversitas” dalam sistem komunikasi radio atau lebih umumnya pada telekomunikasi adalah teknik yang bertujuan untuk meningkatkan keandalan atau kualitas dari sebuah sinyal komunikasi. Jadi diversity adalah teknik untuk membantu telecommunication engineering untuk meningkatkan kualitas sinyal sehingga pelanggan pelanggan ataupun konsumen lainnya bisa berkomunikasi dengan tenang tanpa perlu takut adanya gangguan. 

Mengapa diversity dibutuhkan? 

Sebuah sinyal yang dipancarkan oleh sebuah antena bisa memantul, menghilang, atau bahkan bertabrakan dengan sinyal yang lain. Hal hal tersebut bisa membuat suara atau data dari komunikasi terganggu atau malah hilang. Dengan menggunakan diversity di sistem telekomunikasi sinyal yang dipancarkan bisa memilih jalur atau cara yang aman sehingga sinyal dapat sampai dengan baik dan tidak ada gangguan. Ada banyak teknik diversity diantaranya sebagai berikut : 

Space Diversity 

Teknik space diversity mencakup penggunaan beberapa antena yang diletakkan di lokasi berbeda untuk menerima sinyal sama. Dengan cara ini, jika satu antena mengalami fading atau interferensi, antena lainnya bisa menerima sinyal dengan kualitas yang lebih baik. Gampangnya space diversity adalah menggunakan bantuan antena lain untuk untuk menerima sinyal yang sama. Space diversity bisa diterapkan dengan berbagai metode, termasuk:

  1.  Antena diversity: Penggunaan berbagai antena yang diletakkan di situs berbeda untuk menerima sinyal yang sama. Contohnya, sistem komunikasi radio pada pesawat udara yang menggunakan beberapa antena untuk menghasilkan kualitas sinyal yang baik.
  2. Beamforming: Penggunaan beberapa antena yang bisa membentuk sinyal terarah ke sumber, sehingga meningkatkan kualitas sinyal. Contohnya, seperti sistem komunikasi radio pada perangkat seluler. 
  3. MIMO (Multiple Input Multiple Output): Penggunaan beberapa antena pada kedua sisi, pengirim dan penerima, untuk meningkatkan kapasitas dan mutu komunikasi. Contohnya, seperti teknologi wifi menggunakan teknik MIMO untuk menambah kecepatan dan kualitas sinyal yang dihasilkan.

 Kelebihan space diversity 

  • Mengurangi efek multipath fading secara signifikan karena antena menerima sinyal dari jalur yang berbeda-beda. 
  • Meningkatkan kapasitas sistem dalam teknologi MIMO (digunakan di 4G/5G). 
  • Tidak memerlukan tambahan bandwidth atau daya transmisi. Space diversity dapat meningkatkan kualitas sinyal komunikasi radio dengan mengurangi dampak fading dan interferensi. Dengan menggunakan beberapa antena, sistem komunikasi radio dapat meningkatkan keandalan serta kualitas komunikasi, sehingga memastikan komunikasi yang efektif dalam berbagai kondisi. 

Frequency Diversity 

Teknik frequency diversity mencakup pengiriman sinyal pada berbagai frekuensi. Apabila satu frekuensi mengalami gangguan atau fading, frekuensi lainnya bisa dimanfaatkan untuk menjaga komunikasi tetap berlangsung. Gampangnya frequency diversity adalah teknik menggunakan beberapa frekuensi untuk mengirimkan sinyal agar jika ada 1 sinyal fading dapat digantikan sinyal yang ada di frekuensi lainnya. Frequency diversity dapat diterapkan dengan berbagai cara, seperti: 

  1. Frequency hopping: Mengirimkan sinyal di beberapa frekuensi berbeda secara bergantian, sehingga mengurangi dampak interferensi dan fading. Contohnya, seperti teknologi bluethoot yang menggunakan frequency hopping untuk mengurangi efek interferensi. 
  2. Spread spectrum: Mengirimkan sinyal di rentang frekuensi yang lebih lebar, untuk mengurangi efek interferensi dan fading. Contohnya, pada sistem komunikasi radio pada jaringan CDMA (vode division multiple access) untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas komunikasi. Namun CDMA sendiri sudah jarang dipakai di Indonesia karena berbagai faktor, salah satunya munculnya perangkat seluler yang lebih canggih dan lebih murah. 

Kelebihan frequency diversity 

  • Menghindari gangguan frekuensi karena sinyal tersebar pada beberapa kanal. 
  • Sangat efektif dalam lingkungan dengan interferensi frekuensi tinggi. 
  • Memungkinkan transmisi yang lebih andal saat satu frekuensi terganggu. Frequency diversity mampu meningkatkan kualitas komunikasi radio dengan mengurangi pengaruh interferensi dan fading. Dengan memanfaatkan beberapa frekuensi, sistem komunikasi radio dapat meningkatkan keandalan dan kualitasnya, memastikan komunikasi yang efektif dalam berbagai kondisi. 

Time Diversity 

Teknik time diversity berkaitan dengan pengiriman sinyal serupa pada waktu yang berbeda. Jika sinyal pada satu waktu mengalami gangguan, sinyal pada waktu lainnya dapat digunakan untuk memulihkan data yang hilang. Gampangnya antena mengirimkan sinyal dengan frekuensi yang sama secara berurutan dengan waktu yang berbeda. Time diversity bisa diterapkan dengan berbagai cara, seperti: 

  1. Pengulangan sinyal: Mengirimkan sinyal yang sama pada waktu yang berbeda, memungkinkan pemulihan data jika sinyal pada waktu tertentu terganggu. Contohnya, seperti sistem komunikasi radio pada jaringan ARQ (automatic repeat request) menggunakan perulangan sinyal untuk memastikan keberhasian transmisi. 
  2. Pengkodean kanal: Penerapan kode yang berfungsi untuk memperbaiki kesalahan yang muncul selama proses pengiriman sinyal. Contohnya, seperti sistem komunikasi radio pada jaringan FEC (forward error correction) menggunakan pengkodean kanal untuk meningkatkan kualitas komunikasi.

 Kelebihan time diversity 

  • Memperbaiki reliabilitas data dengan pengiriman ulang atau interleaving. 
  • Sangat berguna di kanal yang fluktuatif atau berubah-ubah cepat. 
  • Cocok untuk sistem dengan delay toleran, seperti pengiriman file atau email. 

Angle Diversity 

Angle diversity adalah teknik diversity yang menggunakan beberapa antena yang diarahkan ke sudut yang berbeda-beda untuk menerima sinyal yang sama. Dengan demikian, jika satu antena mengalami fading atau interferensi, antena lain dapat menerima sinyal dengan kualitas yang lebih baik. Cara kerja Angle Diversity 

  1. Antena dengan Sudut yang Berbeda: Penggunaan beberapa antena yang diarahkan ke sudut yang berbeda-beda untuk menerima sinyal yang sama. 
  2. Sistem Komunikasi Radio dengan Angle Diversity: Sistem komunikasi radio yang menggunakan angle diversity dapat meningkatkan kualitas sinyal dan mengurangi efek fading dan interferensi. 

Polarization Diversity 

Polarization diversity adalah teknik diversity yang menggunakan beberapa antena dengan polarisasi yang berbeda-beda untuk menerima sinyal yang sama. Dengan demikian, jika satu antena mengalami fading atau interferensi, antena lain dapat menerima sinyal dengan kualitas yang lebih baik. Cara kerja Polarization Diversity 

  1. Antena dengan Polarisasi yang Berbeda: Penggunaan beberapa antena dengan polarisasi yang berbeda-beda (misalnya, horizontal dan vertikal) untuk menerima sinyal yang sama. 
  2. Sistem Komunikasi Radio dengan Polarization Diversity: Sistem komunikasi radio yang menggunakan polarization diversity dapat meningkatkan kualitas sinyal dan mengurangi efek fading dan interferensi. 

Kelebihan Angle Diversity dan Polarization Diversity 

  1. Meningkatkan Kualitas Sinyal: Angle diversity dan polarization diversity dapat meningkatkan kualitas sinyal dengan mengurangi efek fading dan interferensi. 
  2. Mengurangi Efek Fading: Angle diversity dan polarization diversity dapat mengurangi efek fading dengan menggunakan beberapa antena yang diarahkan ke sudut yang berbeda-beda atau dengan polarisasi yang berbeda-beda. 
  3. Meningkatkan Keandalan Komunikasi: Angle diversity dan polarization diversity dapat meningkatkan keandalan komunikasi dengan mengurangi efek fading dan interferensi. 

Contoh Implementasi 

  1. Sistem Komunikasi Seluler: Angle diversity dan polarization diversity dapat digunakan dalam sistem komunikasi seluler untuk meningkatkan kualitas sinyal dan mengurangi efek fading dan interferensi. 
  2. Sistem Komunikasi Wi-Fi: Angle diversity dan polarization diversity dapat digunakan dalam sistem komunikasi Wi-Fi untuk meningkatkan kualitas sinyal dan mengurangi efek interferensi. 
  3. Sistem Komunikasi Satelit: Angle diversity dan polarization diversity dapat digunakan dalam sistem komunikasi satelit untuk meningkatkan kualitas sinyal dan mengurangi efek fading dan interferensi. 

Dengan menggunakan teknik angle diversity dan polarization diversity, sistem komunikasi radio dapat meningkatkan keandalan dan kualitas komunikasi, sehingga memastikan komunikasi yang efektif dalam berbagai kondisi. Angle Diversity dan Polarization Diversity adalah dua teknik diversity yang digunakan dalam sistem komunikasi radio untuk meningkatkan kualitas sinyal dan mengurangi efek fading dan interferensi. Jadi pada angle diversity dan polarization diversity bisa meningkatkan kualitas sinyal dengan baik Maka dapat disimpulkan bahwa dari ke empat cara atau teknik diatas bias dibilang saling berkaitan namun jika melakukan ke empat teknik tersebut biaya yang dihasilkan juga tidak murah. Namun walaupun ke empat teknik tersebut saling terhubung mereka memiliki fungsinya masing masing sehingga 1 teknik tetap memiliki keistimewaannya tersendiri. 

Kesimpulan 

Diversity adalah teknik untuk meningkatkan kualitas sinyal dengan berbagai cara atau teknik diatas jika ingin sinyal yang dihasilkan sangat bagus maka perlu melakukan ke lima teknik tersebut karena dapat kita baca ke lima teknik diatas berkaitan satu dengan yang lainnya tetapi jika kita melakukan ke lima teknik diatas maka biaya yang dihasilkan juga tidak murah. 

Masing masing teknik walaupun berkaitan satu dengan yang lain teknik diversity diatas memiliki fungsinya masing-masing seperti space diversity untuk mengatasi masalah pada multipath fading, frequency diversity untuk menghindari gelombang spectrum yang sempit, time diversity menyiasati gangguan sesaat, Angle Diversity dan Polarization Diversity adalah dua teknik diversity yang digunakan dalam sistem komunikasi radio untuk meningkatkan kualitas sinyal dan mengurangi efek fading dan interferensi. 

Oleh karena itu kita (telecommunication engineering) harus memiliki cara agar bagaimana sinyal yang dihasilkan sangat bagus tetapi biaya yang dikeluarkan tidak begitu mahal. Karena saat pemasangan perangkat antena maka tidak bias dipungkiri bahwa sinyal itu terkena noise atau fading karena hal tersebut merupakan faktor lingkungan. Kita juga tidak bisa membangun antena di dalam ruangan untuk menghasilkan sinyal yang bagus. 

Daftar pustaka 

  • Shabrina, Anggi. "Analisis Implementasi Frequency Diversity Terhadap Nilai Availability System Pada Wilayah Urban Dan Rural." Jurnal Elektro dan Telekomunikasi Terapan (e-Journal) 7.1 (2020): 805-813. 
  • Natali, Yus, and Anisa Nur Cahyani. "Perancangan Link Transmisi Mikrowave Menggunakan Teknik Space Diversity." Jurnal Teknologi Elektro 9.3 (2018): 117-126.
  •  Hartono, Kevin Nathaniel. "Hubungan Gender Diversity terhadap Profitabilitas Perusahaan Telekomunikasi di Indonesia." Agora 6.2 (2018): 287292.
  •  Pradana, Zein Hanni, and Ade Wahyudin. "Analisis optimasi space diversity pada link microwave menggunakan ITU Models." Jurnal Elektro dan Telekomunikasi Terapan (e-Journal) 4.2 (2017): 586-592. 
  • WAWAN, PRASTYO, WIJAYANTI ARI, and M. A. H. M. U. D. A. H. HANI'AH. "EVALUASI TEKNIK DIVERSITY PADA SISTEM KOMUNIKASI LMDS (LOCAL MULTIPOINT DISTRIBUTION SERVICE) TERHADAP PENGARUH REDAMAN HUJAN." EEPIS Final Project (2009).


BIODATA

Enfin Reysan Hafidh

Nama   : Enfin Reysan Hafidh

Kelas/Absen : JTD 1D/05

NIM   : 244101060104

TTL   : Tulungagung, 18 Mei 2005

Alamat   : Sobontoro, Kec.Boyolangu, Kab.Tulungagung

No.Telp   : 087885833768

Email   : reysanenfin@gmail.com

Hobi    : Suka menyanyi


Tags:

Post a Comment

0Comments

Post a Comment (0)